KaryaKarsa Mengajak Para Pembuat Konten Untuk Memonetisasi Bisnis Mereka Melalui Manajemen IP Dan Platform Digital.

JAKARTA – Pembuat konten dan pendongeng kini bisa menghasilkan uang dengan mempublikasikan karyanya di platform digital.

Karyakarsa adalah salah satu platform tempat Anda menghasilkan uang dengan menerbitkan karya yang akan dinikmati audiens Anda.

Sejak didirikan pada tahun 2019, KaryaKarsa telah mendukung sekitar 100.000 pencipta, menghasilkan rata-rata lebih dari 3.000 karya per bulan.

Di platform ini, para pembuat konten, khususnya pendongeng, dapat berkreasi melalui cerita, mempromosikan karyanya kepada publik, dan memperoleh penghasilan melalui dukungan audiens yang menikmati karyanya.

Selain itu, KaryaKarsa memberdayakan pembuat konten dan pendongeng untuk mendukung bisnis apa pun dalam bentuk kekayaan intelektual (IP) atau pengelolaan kekayaan intelektual, memberikan akses yang aman, menguntungkan, dan legal kepada masyarakat luas.

Aryo Tammat, Co-Founder dan CEO KaryaKarsa, mengatakan dalam presentasi media di Jakarta, Senin (30 Mei 2022) bahwa perusahaan yang sudah memiliki IP dan memiliki kemampuan untuk menjangkau khalayak yang lebih besar saat ini memiliki aspek-aspek sebagai berikut: telah digambarkan memiliki kelemahan. dari manajemen IP.

Mereka tidak memiliki pengetahuan bisnis yang memadai saat berurusan dengan pihak ketiga yang tertarik untuk memasarkan bisnis mereka, terutama saat menegosiasikan harga yang wajar dan persyaratan lisensi.

Untuk pendongeng misalnya, salah satu cara pendongeng mendapatkan uang adalah dengan menerbitkan buku. Namun untuk sampai ke sana, butuh waktu lama untuk mencari penerbit, mengedit, dan mencetaknya. Pengusaha juga hanya menerima 7-10% dari pendapatan bersih mereka.

“Dengan bergabung di Karyakarsa, pendongeng bisa langsung mempublikasikan karyanya dan menawar ke audiens,” jelas Ario. “Anda bisa mendapatkan hingga 90% dari harga publish.”

Maka pihaknya ingin menjadi rumah yang memberdayakan pendongeng dengan memberikan layanan pengelolaan kekayaan intelektual.

BACA JUGA :  Pinar Academy Mempromosikan Kemajuan Perempuan Dalam Teknologi.

“Indonesia punya pembicara hebat dan pendongeng hebat, jadi banyak pendongeng dengan cerita yang bisa dinikmati khalayak luas. Kita tahu Indonesia punya potensi pendongeng yang besar, kalau tidak sayang. Diasimilasi” kata Aryo.

Manajemen IP KaryaKarsa memungkinkan pendongeng untuk memberikan alamat IP yang berisi data tentang minat audiens berbasis KaryaKarsa kepada pihak ketiga yang tertarik untuk merekonsiliasi alamat IP asli ke dalam berbagai format yang berbeda.

Dari opsi hingga lisensi akhir, transaksi dapat dilihat dan dijalankan melalui platform, dan KaryaKarsa mewakili kepentingan bisnis dan dokumen yang diperlukan di ruang belakang, termasuk pendaftaran formal hak kekayaan intelektual kepada pemerintah dan dokumen hukum.

Departemen Kekayaan Intelektual KaryaKarsa juga akan menawarkan harga dan persyaratan terbaik kepada produsen dan pemberi lisensi, menciptakan hubungan yang lebih adil dan lebih kreatif.

Ario menjelaskan bahwa content creator secara umum terbagi menjadi dua jenis yaitu content creator yang memiliki bisnis sendiri, dan content creator yang bekerja pada timeline seperti influencer.

Chief Technology Officer KaryaKarsa Arya Rajasa menambahkan bahwa bekerja di KaryaKarsa memungkinkan pembuat konten dan pendongeng untuk menjangkau audiens dan pengikut dan pengikut yang lebih besar untuk mendapatkan pembaruan tentang karya terbaru yang muncul di platform.

Dia berkata, “Saya hanya mendapatkan 10% dari penjualan. Sebagai administrator platform, saya juga mencegah peretasan.”

Head of growth KaryaKarsa Pribadi, Prananta, dalam platform tersebut mengatakan pihaknya mengajak berbagai kreator untuk membuat kelas menulis dan berbagi berbagai tips tentang cara menentukan harga.

Menurut Ario, pada November 2021, KaryaKarsa menerima dana Rp 7 miliar dari investor dan angel investor untuk operasional setahun penuh.

pasangan noyce

KaryaKarsa juga bermitra dengan Noice, platform konten audio terkemuka di Indonesia, sebagai mitra manajemen IP untuk menyediakan berbagai konten dari penulis dan pendongeng KaryaKarsa terpilih melalui format seri audio aplikasi Noice.

BACA JUGA :  Cara Menemukan Alamat Server Proxy Untuk PS4 (dengan Gambar)

Noice saat ini bertransformasi menjadi platform audio yang memproduksi konten audio IP lokal terbesar di Indonesia.

Niken Sasmaya, Chief Business Officer (CBO) Noice, bekerja sama dengan KaryaKarsa menyiapkan platform bagi para penulis lokal berbakat KaryaKarsa untuk mengembangkan konten tulisan mereka menjadi serial audio dan menawarkan sesuatu yang berbeda kepada pembaca setia mereka.

“Format dari serial audio ini sangat unik dan semakin banyak diminati dengan menawarkan pengalaman berbeda dalam menikmati rangkaian cerita yang dibawakan oleh kekuatan suara untuk menciptakan mental theater atau interpretasi visual untuk semua orang. Itu berdasarkan apa yang mereka dengar,” kata Nikken Sasmya.

You May Also Like

About the Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *